Joke today ... 29/11/2011

Masih Muda
Ketika ayam jago muda dimasukkan ke kandang, si jago tua mendekatinya, "Aku
yakin kamu nggak akan sanggup menjantani seluruh ayam betina itu. Udahlah
sisakan dua aja buatku."
"Nggak bisa. Masamu sudah berlalu, sadar dong, semua betina itu milikku," kata
jago muda.
"Begini saja. Kita balapan. Siapa yang menang boleh memiliki semua betina."
"Boleh. Kamu duluan deh," kata jago muda dengan pongahnya.
Jago tua mulai berlari dan diikuti oleh jago muda dari belakang. Ketika sudah
hampir menyalip jago tua, tiba-tiba si petani menangkap si jago muda sambil
menggerutu, "Ayam aneh, bukannya ngejar yang betina..."

Anak Nakal
Si Thole dan si Bocel sedemikian nakalnya di kelas. Ketika guru kelasnya tidak
sanggup lagi menangani, dia bawa keduanya ke ruang kepala sekolah.
Bapak kepala sekolah bermaksud mengatasi kenakalan mereka dengan pendekatan
agama.
Kamu tahu di mana Tuhan?” tanyanya kepada si Thole.
Si Thole diam tak menjawab sambil menundukkan kepala.
Kamu tahu di mana Tuhan?” tanya bapak kepala sekolah kepada si Bocel.
Menirukan si Thole, si Bocel pun tidak menjawab dan hanya menundukkan kepala.
Kalian tahu nggak, Tuhan ada di mana?” ketiga kalinya kepala sekolah bertanya.
Kali ini tiba-tiba si Thole berdiri, keluar dari ruangan, lari pulang ke rumah, naik ke
tempat tidur dan bersembunyi di balik selimut.
Hai, kamu kenapa?” tanya si Bocel yang mengikutinya dari belakang.
Tuhan hilang! Dan mereka menuduh kita menghilangkannya,” teriak si Thole dari
balik selimut..

Susahnya Mencari Jodoh
Agus dengan gembira menyampaikan kepada ayah dan ibunya bahwa dia akan
menikahi Mimi.
Dengan hati-hati ayahnya menarik tangan Agus, mengajaknya ke kamar,
kemudian berkata sambil berbisik, "Jangan menikahi Mimi, dia itu adik tirimu.
Karena Ibumu tidak bisa memuaskanku di ranjang, terpaksa aku menggauli
perempuan lain."
Dengan hati terkoyak Agus akhirnya memutuskan hubungannya dengan Mimi. Lima
bulan kemudian dia mulai menjalin hubungan dengan perempuan lain bernama
Ira. Ayahnya mengetahui dan mengatakan bahwa Ira pun adik tirinya juga. Sekali
lagi Agus patah hati. Dia memutuskan pergi dari rumah dan pindah ke luar kota.
Setahun kemudian dia kembali membawa calon istri bernama Ratih. Dengan susah
payah akhirnya si ayah berhasil memberitahukan Agus bahwa calon istrinya ini juga
masih adik tirinya.
Dengan putus asa Agus pergi ke ibunya dan membeberkan kelakuan ayahnya.
Sejenak ibunya tercenung, kemudian berkata sambil tersenyum, "Jangan kuatir,
dia bukan ayah kandungmu kok."

Penjaga Lintasan KA
Sarjo melamar pekerjaan sebagai penjaga lintasan kereta api. Dia diantar
menghadap Pak Banu, kepala bagian, untuk wawancara.
"Seandainya ada dua kereta api berpapasan pada jalur yang sama, apa yang
akan kamu lakukan?," tanya Pak Banu, ingin mengetahui seberapa cekatan Sarjo.
"Saya akan pindahkan salah satu kereta ke jalur yang lain," jawab Sarjo.
"Kalau handle untuk mengalihkan rel-nya rusak, apa yang akan kamu lakukan?"
tanya Pak Banu lagi.
"Saya akan turun ke rel dan membelokkan relnya secaramanual."
"Kalau macet atau alatnya rusak bagaimana?"
"Saya akan balik ke pos dan menelpon stasiun terdekat."
"Kalau telponnya lagi dipakai?"
"Saya akan lari ke telpon umum terdekat?"
"Kalau rusak?"
"Saya akan pulang menjemput kakek saya."
"LHO?"
"Seumur hidupnya yang sudah 73 tahun, kakek saya belum pernah melihat kereta
api tabrakan."
Previous
Next Post »