SEORANG TENTARA PAKISTAN BERDIRI DEKAT KOMPLEK YANG DIDUGA 'BIN LADEN' PALSU DI ABBOTABAD
"Tubuhnya [bin Laden] membeku dan disimpan dalam penyimpanan hingga sutu saat ketika menguntungkan bagi Amerika Serikat untuk digunakan dalam keuntungan yang maksimal," tulis Duff dalam artikel 9 Mei yang berjudul "Apakah Raymond Davis CIA Menangani Bin Laden?"
Menurut komunitas intelijen AS, tubuh bin Laden telah ditemukan pada tahun 2001 oleh Pasukan Khusus Amerika di Afghanistan, kata Duff.
"CIA menjaga rumah aman di Abbottabad [di mana] disimpan para agen tepat di samping komplek yang diduga 'bin Laden' [dibunuh]," kata Duff.
Duff melanjutkan dengan mengatakan bahwa fasilitas CIA pintu berikutnya untuk komplek yang diduga bin Laden penuh dengan agen-agen bersenjata yang mungkin untuk melindungi bin Laden palsu.
Duff juga menekankan pada fakta bahwa Biro Investigasi Federal (FBI) telah gagal menyajikan buktu yang mengaitkan bin Laden dengan serangan teroris 11 September di negeri AS sepuluh tahun lalu.
Para analisis telah memunculkan pertanyaan serius mengapa para pejabat AS tidak memungkinkan penerapan tes DNA untuk mengkonfirmasi secara resmi identitas mayat sebelum pemakanan di laut.
Demikianlah, kebohongan AS kembali terkuak, setelah Amerika membuat kampanye dan tuduhan atas serangan 11 September, yang sebenarnya hanya menjadi dalih bagi AS untuk menggempur negeri-negeri Muslim.
Banyak kaum Muslim yang tertipu, dan tidak sedikit diantaranya yang ikut bersama AS untuk membunuh kaum Muslim dan melawan kebangkitan Islam yang merupakan ancaman serius bagi AS.
Umat ini benar-benar harus cerdas dan tidak tertipu dengan segala bentuk propaganda Amerika yang terus menyerang Islam dan kaum Muslim. Tidak ada lagi yang diinginkan oleh umat ini kecuali kembali kepada syariah Islam yang diterapkan secara menyeluruh di bawah naungan Khilafah, pemersatu kaum Muslim sedunia. Insya Allah, kian dekat.